Sabtu, 21 Februari 2015

The Lost Symbol


Judul Buku: The Lost Symbol
Penulis: Dan Brown
Penerbit: Mizan Pustaka Utama ( Bentang Pustaka )
Tahun Terbit: Cetakan Pertama, Mei 2010
Tebal: 712 Halaman, 23,5 cm
ISBN: 978-979-1227-87-2 ( Hardcover )
Harga: Rp. 110.000

Review:
       Robert Langdon,seorang simbolog dari Harvard University. Lagi-lagi melewati sebuah petualangan seru dan juga menegangkan. Secara tak terduga ketika ia hendak menikmati hari Minggu paginya dengan bersantai tiba-tiba seseorang yang mengaku sebagai asisten kawan lamanya-Peter Solomon (anggota Mason dengan derajat tertinggi yaitu derajat ke 33)-menelponnya untuk mengisi ceramah di Washington D.C tepatnya di gedung U.S. Capitol menggantikan penceramah yang berhalangan hadir. 
      Namun,ketika ia sampai di Gedung U.S.Capitol ternyata tidak ada siapapun yang berniat menghadiri sebuah acara ceramah,hanya beberapa pengunjung saja. Tentu saja dia merasa dipermainkan karena tiba-tiba dia di telpon oleh seorang psikopat yang telah memotong tangan milik sahabatnya yang mengundang ia ke gedung tersebut yaitu Peter Solomon!
      Kebingungannya bertambah ketika si penelpon misterius itu berkata bahwa hanya dia yang bisa menyelamatkan Peter Solomon ditambah CIA ambil bagian dalam kasus ini. Robert Langdon hanya memiliki beberapa jam saja untuk mengungkapkan syarat yang diberikan oleh si penelpon misterius yang bisa menyelamatkan sahabatnya itu yang sedang dalam bahaya,yaitu untuk mengungkap piramida mason yang terdapat disuatu tempat digedung U.S.Capitol.
      Sebagian besar manusia mungkin tidak mengetahui bahwa di Washington D.C tersimpan misteri tentang kebijakan-kebijakan kuno dan ternyata kota tersebut dibangun berdasarkan pedoman dari kebijakan-kebijakan kuno tersebut.
      Di lain tempat,adik dari Peter Solomon-Katherine Solomon (seorang Ilmuwan)-sedang membuat penelitian yang bisa mengguncang dunia menggunakan ilmu noetic (https://goject.wordpress.com/2010/05/25/noetic-science-ilmu-noetic/) di laboratoriumnya yang bertempat di Smithsonian Museum. Sama seperti kakaknya,nyawanya juga sedang terancam oleh orang yang sama yang menculik kakaknya.
     Robert Langdon bersama direktur CIA-Inoue Sato-berhasil menemukan piramida yang dimaksud dan tanpa Robert sadari ia ternyata memiliki batu puncak piramida tersebut yang merupakan kunci untuk mengungkap rahasia dari kebijakan kuno. Tanpa Robert ketahui juga,ternyata ia juga dicurigai oleh Sato sebagai dalang dari hilangnya Peter Solomon.
     Namun ia berhasil diselamatkan oleh arsitek U.S.Capitol-Warren Belamy-untuk keluar dari gedung U.S.Capitol. bersama dengan Katherine-yang sedang diburu oleh si psikopat yang bernama Malakh- juga,ia bisa kabur dari kejaran CIA. Namun Warren Belamy berhasil tertangkap oleh CIA untuk bisa menyelamatkan mereka berdua. Berdua mereka berhasil mengungkap sedikit demi sedikit rahasia dari piramida tersebut. Mereka menemukan simbol-simbol yang terdapat pada lukisan melancolia I karya Albrecht Durer (http://frozen-nation.blogspot.com/2011/05/misteri-dibalik-lukisan-melencolia-i.html) yang tidak memiliki hubungan satu sama lain.
    Singkat cerita,mereka berhasil mengungkap rahasia dari piramida mason tersebut. Dan pada akhirnya ternyata untuk menyelesaikan mahakarya Malakh yaitu mahakarya yang ia buat diseluruh tubuhnya dengan tato penuh simbol dan simbol terakhir yang terdapat pada piramida mason tersebut sebagai penyempurna mahakaryanya untuk menjadikannya demigod (manusia-Tuhan).
    Ternyata Peter Solomon diculik hanya untuk membunuh Malakh untuk menjadikannya demigod secara utuh. dan tanpa Peter sadari ternyata Malakh yang telah memotong tangannya sendiri itu adalah anaknya yang dia yakini telah meninggal sejak lama yang bernama Zachary Solomon di sebuah penjara khusus bagi pengguna narkoba di Turki. 
    Hampir terlambat,Robert dan Katherine berhasil menemukan Peter yang hendak mengantarkan anaknya tersebut menjadi demigod. akan tetapi pada akhirnya Malakh tersebut meninggal terkena pecahan kaca yang jatuh diatasnya akibat helikpoter CIA yang hendak mendarat. 
    Pada akhirnya Peter berhasil selamat dan Robert Langdon berhasil lolos dari kejaran CIA dan akhirnya bekerja sama dengan CIA untuk mencari Peter Solomon.

   Pemikiran yang luar biasa dari seorang penulis Jenius.Bahkan sejarah yang dituliskan hanya segelintir orang yang mengetahui dan benar-benar tidak terduga. cerita yang begitu rapi dan saya tidak bisa benar-benar memahami cerita tersebut tanpa membuka internet! karya yang luar biasa... (y)
   

    untuk kisah lebih lengkapnya,bisa langsung membaca bukunya secara langsung atau download ebooknya. :)


     

Salam Kenal!

Damai Sejahtera Nusantara..!!!

Sebelum membuat postingan-postingan baru di blog ini, saya ingin memperkenalkan diri saya terlebih dahulu...
Halo,nama saya Salma Hayi,kalian bisa memanggil saya Salma, saat ini saya aktif di Organisasi Kemasyarakatan yang bernama Gerakan Fajar Nusantara atau biasa disebut GAFATAR. Disini,saya mengikuti program Sekolah Berbasis Rumah (SBR) atau dalam bahasa Inggrisnya Homeschooling.
Saya tinggal di Magelang, Jawa Tengah. Lahir di Kebumen,28 Juni 1998 (saat ini usia saya hampir menginjak 17 tahun). Saya anak ke 2 dari 6 bersaudara. Hobi saya yaitu membaca buku apa saja,menggambar dan membuat kerajinan tangan. 
Mungkin sekian dulu perkenalan kita,jangan lupa berkunjung kembali karena saya akan memposting beberapa post yang mungkin menarik bagi kalian. Puji Tuhan :)